Dampak Lingkungan dari PlastikPerlengkapan makan

Tidak terurai secara biologis

Piring plastik terbuat dari bahan yang tidak dapat terurai secara biologis, yang berarti mereka tidak akan terurai secara alami di lingkungan.menimbulkan ancaman yang signifikan bagi lingkungan.

Dan seiring waktu, peralatan plastik menumpuk di tempat pembuangan sampah dan sumber air, berkontribusi terhadap polusi dan merusak satwa liar.

AdiPpenglihatan

Produksi peralatan makan plastik mengeluarkan gas rumah kaca dan berkontribusi pada perubahan iklim.proses manufaktur plastik mengkonsumsi bahan bakar fosil dan menyebabkan kehabisan.

WterPpenglihatan

Piring plastik dapat berakhir di lautan karena masalah seperti sampah, sistem pembuangan limbah yang tidak memadai, dan fragmentasi barang plastik yang lebih besar.Piring plastik menimbulkan ancaman bagi kehidupan laut melalui pencernaan, terjerat, dan tersedak.

Masalah Kesehatan Manusia

Piring plastik dapat melepaskan bahan kimia beracun seperti biphenyl A, phthalates, dll ketika terkena suhu dan panas yang lebih tinggi,mempengaruhi kesehatan makanan yang disajikan dan orang-orang yang makan makanan.

Manfaat dariElingkunganFdengan baikPerlengkapan makan

Biodegradable

Perlengkapan makan yang ramah lingkungan dan terdegradasi secara biologis sebagian besar terbuat dari bahan sumber daya terbarukan seperti pulpa tebu, kayu, bambu, pati jagung, dan pulpa kertas.Mereka bisa terurai secara alami di lingkungan, mengurangi polusi.

Keamanan & Kesehatan

Papan makan yang ramah lingkungan ini tidak bisa pecah, kokoh, dan terbuat dari bahan makanan.jadi mereka tidak akan berdampak buruk pada kesehatan manusiaMereka 100% ramah lingkungan dan sehat.

Komposable dan hemat energi

Perlengkapan makan yang dapat terurai memiliki manfaat lingkungan yang nyata karena tidak meninggalkan bahan kimia beracun atau residu dan terurai seiring waktu, melepaskan nutrisi ramah bumi kembali ke tanah.

Bahan-bahan yang digunakan dalam peralatan makan yang ramah lingkungan dapat diperbaharui dan oleh karena itu tidak menguras sumber daya alam bumi.Produsen peralatan makan yang dapat terurai secara biologis akan lebih memperhatikan jejak karbon mereka dan dapat mengambil langkah untuk mengurangi gas rumah kaca yang mereka hasilkan.

Kesimpulan

Dengan faktor negatif yang plastik bawa kepada manusia dan makhluk hidup, orang menyadari dampak dari peralatan plastik tradisional pada lingkungan,berkontribusi pada meningkatnya peralatan meja alternatif yang ramah lingkunganSemakin banyak orang memilih peralatan makan alternatif yang ramah lingkungan yang terbarukan dan dapat didaur ulang untuk mengurangi dampaknya terhadap lingkungan:

KayuPerlengkapan makan

Birch tahan terhadap suhu tinggi dan rendah dan menghasilkan peralatan makan yang secara alami halus dan tidak pecah-pecah, sehingga tidak memerlukan bahan kimia untuk perawatan permukaan.Bahan ini ringan dan bisa dibawa saat bepergian atau menghadiri acara dan pestaDitambah lagi, mudah didaur ulang dan 100% biodegradable.

BambuPerlengkapan makan

Bambu adalah salah satu tanaman yang tumbuh paling cepat di bumi dan sangat tangguh, ringan, dan fleksibel.dan pisau yang terbuat dari bambu sangat kuat.

GulaCanePulpPerlengkapan makan

Bagasse adalah residu yang tersisa setelah jus diekstraksi dari tebu. Sifat serat bagasse membuatnya menjadi bahan baku yang baik untuk membuat peralatan makan sekali pakai.Piring bagasse terbuat dari limbah pertanian, mereka dapat terurai secara biologis dan dapat dikompos dan memiliki dampak yang rendah terhadap lingkungan.

Menggunakan peralatan makan yang diproduksi secara berkelanjutan dan ramah lingkungan adalah awal yang baik untuk pembangunan hijau dan ekologis.

Jika Anda tertarik untuk mempelajari dan membeli pisau, garpu, dan sendok berkualitas tinggi yang ramah lingkungan, silakan hubungi JFB Craft.

Kami menawarkan berbagai produk ramah lingkungan dan biodegradable, mulai dari peralatan makan ramah lingkungan dan tusuk bambu hingga piring makan malam pulp tebu dan banyak lagi.